Jawa Barat Bakal Punya Jembatan Ikonik Selain Pasopati Bandung, Wagub Uu: Jembatan Betman
TASIKMALAYA – Akhirnya, kekhawatiran Uu Ruzhanul Ulum menjadi kenyataan terkait kondisi jembatan Benteng-Manonjaya (Betman) yang tidak bisa dilewati oleh kendaraan roda empat.
Pasalnya, saat dirinya menjabat sebagai Bupati Tasikmalaya pernah dibahas untuk membangun ulang (revitalisasi) jembatan tersebut bersama Bupati Ciamis saat itu Iing Syam Arifin.
Inisiasi pembangunan Jembatan Betman karena mengkhawatirkan, ketahanan jembatan tersebut semakin tua dan ringkih.
\"Maka yang dulu saya rintis dengan pak Iing kami buka kembali,\" kata Uu yang saat ini sudah menjabat sebagai Wakil Gubernur Jawa Barat.
Uu mengungkapkan, saat ini Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat (Pemdaprov Jabar) melalui Dinas Bina Marga dan Tata Ruang (BMTR) sudah punya rancangan Detail Engineering Design (DED). Anggaran yang dibutuhkan adalah sekira Rp750 miliar.
\"Alhamdulillah, dipihak provinsi sudah ada segalanya, baik DED dan hal lain, kalau dulu sempat dihitung sekitar Rp450 miliar pada tahun 2015. Setelah ditinjau kembali dengan Dinas BMTR Provinsi, diestimasikan sekitar Rp750 miliar,\" ungkapnya saat meninjau lokasi pembangunan Jembatan Betman (Benteng - Manonjaya) di Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya, Rabu (6/10).
\"Ini kan tidak mungkin oleh dana kami, apalagi kabupaten/kota, provinsi juga angkat tangan. Tapi kami tidak tinggal diam, karena ini kebutuhan publik, DED dan lainnya kami akan meminta bantuan kepada Pemerintah Pusat, lewat dinas BMTR dan konsultasi kepala Bappenas,\" tambah Wagub.
Pria yang biasa disapa Pak Uu ini menjelaskan, jembatan Betman selain berfungsi sebagai sarana konektivitas wilayah Tasik – Ciamis, juga memiliki keunggulan lain.
Yakni, ada pemandangan indah dengan latar belakang bendungan Leuwikeris. Bahkan, Jembatan Betman bisa menjadi jembatan ikonik lainnya di Jawa Barat selain Jalan Layang Pasopati di Kota Bandung.
\"Bentangan yang 520 meter dan lebar 12 meter ini didesain bagus melihat Bendungan Leuwikeris. Ini akan jadi ikon kedua setelah Pasopati di Bandung,\" jelasnya.
Selain itu, dia berharap, jembatan Betman juga bisa menjadi lokasi penggerak roda ekonomi masyarakat setempat. Apalagi, jembatan tersebut lokasinya berdekatan dengan rencana pintu Tol Cigatas, pintu tol daerah Benteng, Kabupaten Ciamis. \"Tidak menutup kemungkinan jadi rest area,\" ucapnya.
Adapun pembangunan Jembatan Betman dipastikan harus multi years, karena kontruksi yang tidak sederhana. Belum lagi butuh waktu untuk pembebasan lahan.\"Pasti panjang,\" pungkas Pak Uu. (jun)
Baca juga:
- Cemari DAS Cilamaya, Wagub Uu Hentikan Operasional Pabrik Tepung Tapioka di Karawang
- Lepas Atlet Rugbi Menuju PON XX Papua, Wagub Uu: Siapkan Mental dan Fisik
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: